
Allah menciptakan manusia dengan akal yang sangat sempurna, yang harusnya lebih jauh dari mengenal kata "putus asa" di banding makhluk lainnya, namun rasa tidak pernah merasa puas yang bisa dikatakan menjadi watak dari makhluk bernama "manusia" itulah, yang menuntunnya untuk selalu (kesannya) menyalahkan takdir, padahal bukankah Allah tidak akan merubah keadaan seorang hamba, sehingga hamba itu sendirilah yang berusaha mengubahnya. Dan kebanyakan (tidak selamanya) kegagalan seseorang berasal dari kesalahan yang diperbuatnya???
Jika Allah saja tidak pernah bosan menyayangi hamba-Nya dengan sifat keMaha Penyayangnya, tapi mengapa justru kita sebagai hamba-Nya yang faqir akan kasih sayang-Nya, yang terkesan menjauhkan diri dari rahmatNya dengan mudahnya menjadi diri yang putus asa??? Bukankah masih ada kata "kesempatan", yang lebih bisa memotifasi jiwa- jiwa yang rapuh karena keterpurukan dari sebuah "kegagalan"???
Karena aku sendiri merasakan, betapa sangat tidak ada gunanya kata "putus asa" itu, karena hanya mengurangi waktu yang ada dan membebani pikiran dengan meratapi kegagalan itu sendiri, padahal saat itulah, adanya waktu dimana seharusnya fokus berpikir bagaimana bangkit dari keterpurukan dan menggapai keberhasilan yang tertunda itu.
Setiap manusia juga mempunyai kesempatan untuk memperbaiki keadaan menjadi sesuai yang kita inginkan, dan Allah pula selalu memberi kesempatan bagi kita untuk meminta kepada-Nya apa yang kita inginkan, dengan diiringi usaha tentunya. Dengan ketikan ini, aku berharap tak lagi aku mengenal kata "putus asa" itu.
Masa telah berganti...dan roda kehidupan terus berputar
Saat sekarang dan selamanya, biarlah rasa pahit itu berlalu
Untuk menjadikan mimpi bukan sekedar mimpi
Yang indah menjadi semakin indah dengan asa yang ada
Mungkin tak mudah...tapi pasti bisa
Rasa optimis demikian pasti membawa makna
Biarkan itu berlalu tanpa harus ada luka
Sematkan harap dan doa selalu
Akan sukses yang talah menunggu tidak sabar
Sedikit bait itu bagitu saja yang terlintas dalam alam imajinasiku sekaligus menjadi harap yang tehias indah dengan asa dan doa tiada pernah mengenal lelah ataupun bosan, sabar berpikir, sabar dalam usaha, serta sabar dalam meghadapi kenyataan mimpi itu...Tak kan pernah lagi aku dapati kesia- siaan itu memburuku dan aku pastikan selalu ada asa untuk menjadi yang lebih baik bagi semua insan yang menginginkan kesuksesan itu dalam usaha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
tinggalkan kesan yah kawan-kawan